Ngobrol dgn praktisi bisnis ayam. Peternak yg dimungkinkan bisa survive diskala 10.000 keatas, utk skala rumahan babak belur dihajar dr segala sisi.
Disisi lain, terjadi konglomerasi dan masuknya pemilik modal asing (pma) besar-besaran.
Konglo yg dimaksud disini, industri pakan, masuk ke industri bibit sampai peternakan. Dan yg lebih dahsyat lagi, masuk ke distribusi.
Selain itu, PMA masuk gencar mengandalkan mekanisasi dan modal besar. Mekanisasi disini, mengurangi banyak org dan menggantikannya dgn mesin. Mesin berfungsi pemberi pakan otomatis, pengambil telur otomatis dll.
Sekali lagi, negara tetap perlu mengambil peran perlindungan ekonomi, tdk bisa lepas tangan ke mekanisme pasar. Negeri kapitalispun masih aktif melindungi kepentingan ekonomi negerinya.
Dgn penduduk 250 jt, dan gemar makan ayam, tentu akan sangat menggiurkan invesor asing utk masuk. Sangat sayang jika nantinya, hanya asing yg dapat mengailnya. Mari mulai berpikir utk menjadi toean di negeri sendiri.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment